Abstrak


Keanekaragaman Ikan di Waduk Cacaban Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal pada Musim Hujan


Oleh :
Rhisma Putri Dwi Arini - M0419064 - Fak. MIPA

Ikan merupakan salah satu keanekaragaman hayati yang menyusun ekosistem. Keanekaragaman spesies ikan dapat menunjukkan tingkat kompleksitas dan kestabilan dari komunitas ikan tersebut. Ikan dapat di temukan hampir pada seluruh perairan di dunia, salah satunya waduk. Penelitian mengenai keanekaragaman ikan ini dilakukan di Waduk Cacaban, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal yang bertujuan untuk mengetahui tingkat keanekaragaman ikan di Waduk Cacaban pada musim hujan.


Penelitian ini dilakukan bulan Maret hingga April 2023, mulai pukul 06.00-18.00 WIB. Pengambilan sampel ikan dilakukan pada lima stasiun dengan metode purposive sampling. Setiap stasiun terdiri dari tiga substasiun dengan jarak masing-masing substasiun sejauh 100 meter. Parameter abiotik yang diukur adalah suhu air, pH air, kecerahan air, dan Dissolve Oxygen (DO). Penangkapan ikan dilakukan dengan menggunakan alat tangkap berupa jala, pancing, dan serok. Keanekaragaman ikan dihitung menggunakan rumus Indeks keanekaragaman Shannon and Weiner. Hasil tangkapan di identifikasi menggunakan buku determinasi ikan berdasarkan Kottelat et al (1993). Analisis data hasil pengamatan parameter abiotik dengan perhitungan indeks diversitas dilakukan dengan uji korelasi regresi menggunakan software SPSS. 


Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Waduk Cacaban Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal terdapat 7 spesies ikan yang berasal dari 5 famili dan 5 ordo. Nilai keanekaragaman ikan rata rata sebesar 1,340 yang artinya tergolong dalam keanekaragaman sedang. Keanekaragaman ikan tersebut berkorelasi nyata dengan parameter abiotik suhu air (R=-0,866), DO (R=0,982), kecerahan air (R=0,825), dan pH air (R=0,883).