Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh latihan kemampuan passing bawah antara mengunakan jarak bertahap dan jarak tetap terhadap kemampuan passing bawah pada LPSB Harimau Bekonang Usia 14-16 Tahun 2009. (2) Metode mana yang lebih baik pengaruhnya antaralatihan passing bawah mengunakan jarak bertahap dan jarak tetap terhadap kemampuan passing bawah pada LPSB Harimau Bekonang Usia 14-16 Tahun 2009. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode Eskperimen. Penelitian di laksanakan di Stadion Mini Bekonang jalan Veteran No. 23. Populasi dalam penelitian ini siswa LPSB Harimau Bekonang Usia 14-16 Sebanyak 35 Siswa. Teknik pengambilan Sampel dalam penelitian ini dengan mengunakan Porposive Sampling didapat sampel sebanyak 32 siswa dan di kelompokkan berdasarkan ordinal pairing berdasarkan rangking. Perlakuan di berikan 3 kali seminggu selama 6 minggu dan di laksanakan bertahap sesuai dengan program latihan yang telah ditentukan. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah tes dan pengukuran kemampuan passing bawah dalam permainan sepak bola. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji t pada taraf signifikan 5%. Untuk memenuhi asumsi hasil penelitian di lakukan uji prasyaratan analisis yang terdiri dari, uji normalitas dan uji homogenitas. Berdasarkan hasil penelitian dapat di peroleh simpulan sebagai berikut: (1) Tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara latihan passing bawah dengan mengunakan jarak bertahap dan latihan passing bawah dengan jarak tetap terhadap kemampuan passing bawah pada LPSB Harimau Bekonag Sukoharjo Usia 14-16 tahun 2009, dengan nilai t yang di peroleh sebesar -1,5075, lebih kecil dari t tabel sebesar 2,120. (2) Peningkatan kemampuan passing bawah mengunakan jarak bertahap lebih baik dari pada kelompok latihan passing bawah jarak tetap pada LPSB Harimau Bekonang Sukoharjo Usia 14-16 Tahun 2009. Peningkatan kelompok 1. (latihan passing bawah jarak bertahap=44,15125701%). Kelompok 2. (latihan passing bawah jarak=36,97129082%).