Palem putri (Veitchia merillii) mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, terpenoid, dan polifenol yang berpotensi sebagai antibakteri. Infeksi bakteri ditangani dengan obat antibiotik yang memiliki dampak negatif jika terlalu berlebihan, sehingga dapat menimbulkan resistensi bakteri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol kulit buah palem putri terhadap E. coli dan B. subtilis, mengetahui konsentrasi ekstrak etanol kulit buah palem putri yang paling efektif menghambat pertumbuhan E. coli dan B. subtilis, mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder yang berpotensi dalam menghambat E. coli dan B. subtilis. Pengujian antibakteri ekstrak etanol palem putri dilakukan dengan pembuatan ekstrak etanol dalam konsentrasi 0,4 gr/ml, 0,6 gr/ml, 0,8 gr/ml, dan 1 gr/ml dengan metode maserasi. Esktrak etanol diujikan dengan metode difusi sumuran kemudian diukur zona hambat yang terbentuk. Data kandungan senyawa metabolit sekunder dan hasil uji bioautografi terhadap ekstrak etanol, fraksi metanol, dan fraksi n-heksana dianalisis secara deskriptif. Data zona hambat bakteri E. coli dan B. subtilis dianalisis menggunakan Anova menggunakan SPSS. Berdasarkan uji One Way Anova diperoleh nilai signifikasi 0,000<0>
