Abstrak


PENGARUH BERAT SILIKA GEL DAN VOLUME TEMPAT PENYIMPANAN TERHADAP KELEMBABAN SERTA PERTUMBUHAN BAKTERI DAN FUNGI SELAMA PROSES CONDITIONING VANILI (Vanilla planifolia Andrews)


Oleh :
Nanik Ruliyani - M0419057 - Fak. MIPA

Kontaminasi bakteri dan fungi menjadi kendala dalam proses conditioning vanili yang dipengaruhi kelembaban berlebih. Silika gel memiliki kemampuan untuk menyerap kelembaban sehingga dapat mengontrol kelembaban pada proses conditioning vanili. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh volume tempat penyimpanan dan berat silika gel terhadap kadar air, vanilin, serta pertumbuhan bakteri dan fungi selama proses conditioning. Sampel vanili yang digunakan pada penelitian ini berasal dari Tegal, Jawa Tengah dengan kisaran umur 7-8 bulan, berat buah 22±7 gram dan panjang 20±5 cm. Tempat penyimpanan yang digunakan berbahan plastik dengan variasi ukuran 1000, 1600, dan 2500 ml. Variasi berat silika gel yang digunakan 25, 50, dan 100 gram, masa penyimpanan vanili dilakukan selama 1 bulan.
Data kuantitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan ANOVA untuk mengetahui perbedaan antar pelakuan, dilanjutkan uji DMRT. Perlakuan penyimpanan volume 2500 mL dan 100 gram silika gel dapat meningkatkan kadar vanilin paling tinggi hingga mencapai 2,67%, kadar air paling baik pada perlakuan volume 1600 ml dan silika gel 100 gram mencapai 18,32%. Perlakuan yang dapat menekan pertumbuhan bakteri dan fungi paling baik yaitu pada perlakuan penyimpanan 1600 ml dengan berat silika gel 100 gram mencapai 1,54 cfu/ml dan perlakuan penyimpanan 1000 ml dan silika gel 100 gram yaitu sebesar 0,63 cfu/ml.