Abstrak


Analisis Gerakan Perempuan oleh Women Migrant Domestic Workers Ethiopia dalam Upaya Penghapusan Sistem Kafala di Lebanon


Oleh :
Sasha Aryaldina - D0417052 - Fak. ISIP

ABSTRAK

 

Sasha Aryaldina, NIM D0417052, Analisis Gerakan Perempuan oleh Women Migrant Domestic WorkersEthiopia dalam Upaya Penghapusan Sistem Kafala di Lebanon, Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. 

 

Lebanon merupakan salah satu negara yang mengadopsi sistem kafala untuk mengatur segala urusan mengenai pekerja migran di negaranya. Namun, sistem ini justru menciptakan lingkungan yang rentan akan pelanggaran hak bagi para pekerja migran, terlebih lagi WMDW yang hanya berada dibawah naungan standard unified contract alih-alih Undang-Undang Ketenagakerjaan Lebanon. Tiga kasus besar pekerja migran yang mendapat perhatian dari publik adalah Lensa Lelisa, Alem Dechasa, dan Meseret Hailu Deke yang masing-masing menjadi korban kekerasan karena sistem kafala. Banyaknya kasus kekerasan yang dialami WMDW mendorong aktivis dan NGO untuk turut serta mengambil aksi. This is Lebanon dan Egna Legna Besidet ada dua NGO yang banyak mengorganisir banyak aksi upaya penghapusan sistem kafala lewat berbagai demonstrasi, pelatihan skill, dan kampanye. Pengamatan ini dimaksudkan untuk melihat bagaimana proses pergerakan sosial WMDW Ethiopia di Lebanon dalam upaya penghapusan sistem kafala dengan menggunakan teori sosial movement oleh Herbert Blumer. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui studi pustaka, tujuan penelitian adalah untuk mencari tahu keberhasilan dari gerakan sosial tersebut serta apa yang menjadi penghambat dari gagalnya upaya WMDW