Abstrak


PENGARUH EKSTRAK RASBERI (Rubus occidentalis) TERHADAPKADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR MODEL SINDROM METABOLIK


Oleh :
Aulia Rahman - G0018034 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Hipertrigliserida dikategorikan menjadi salah satu parameter 
sindrom metabolik yang dapat dimodifikasi. Salah satu tanaman dengan efek 
antidislipidemia dan antioksidan yang belum banyak diteliti adalah buah rasberi
(Rubus occidentalis). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak 
rasberi dan perbedaan dosisnya terhadap kadar trigliserida tikus Wistar model 
sindrom metabolik.


Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimental laboratorik 
dengan sampel 30 tikus Wistar (Rattus norvegicus) dalam 5 kelompok (kontrol dan 
perlakuan). Tikus diinduksi diet HFFD selama 21 hari lalu diinjeksi STZ-NA dan 
diukur kadar trigliseridanya (pretest) bersama dengan parameter lain (berat badan, 
glukosa, HDL, dan kolesterol total) untuk memastikan sampel memenuhi kriteria 
sindrom metabolik. Selanjutnya kelompok perlakuan diberi ekstrak rasberi dengan 
dosis 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB, dan 375 mg/kgBB selama 28 hari lalu diukur 
kadar trigliseridanya (posttest). Kadar trigliserida didapat melalui serum darah vena 
retroorbital yang dianalisis dengan kit DiaSys menggunakan metode kolorimetrik 
enzimatis GPO. Kadar trigliserida pretest dan posttest kelompok kontrol dan 
perlakuan dianalisis menggunakan uji One Way ANOVA.


Hasil: Kadar trigliserida posttest menurun sebesar 25%, 42,2%, dan 53,5% pada 
kelompok perlakuan. Terdapat perbedaan signifikan (p<0>trigliserida pretest dan posttest serta rerata antar kelompok. 


Simpulan: Ekstrak rasberi dapat menurunkan kadar trigliserida secara bermakna. 
Penurunan kadar trigliserida semakin efektif pada dosis yang semakin besar.