Abstrak


PENGARUH ALOKASI DANA PENDIDIKAN, DANA KESEHATAN, DAN MAKROEKONOMI TERHADAP KEMISKINAN DI WILAYAH INDONESIA BAGIAN BARAT, TENGAH, DAN TIMUR TAHUN 2015-2022


Oleh :
Myra Yumna Istamara - F0120085 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Kemiskinan masih menjadi permasalahan global, terutama bagi negara berkembang dan terbelakang. Oleh sebab itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kemiskinan di Indonesia. Metode yang digunakan adalah Generalized Method of Moments (GMM) dengan wilayah cakupan 34 provinsi di Indonesia selama tahun 2015-2022. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat perbedaan hasil pada Semester 1 dan 2.  Pada Semester 1 variabel alokasi belanja kesehatan tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin di Indonesia.  Upah Minimum Regional berpengaruh signifikan dan negatif terhadap jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Semester 1. Sementara itu, pada Semester 2 alokasi belanja kesehatan berpengaruh signifikan dan positif terhdap jumlah penduduk miskin di Indonesia. Variabel Upah Minimum Regional tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Semester 2. Selanjutnya, kebijakan yang dapat ditetapkan untuk mengurangi jumlah penduduk miskin di Indonesia adalah dengan meningkatkan alokasi belanja kesehatan melalui peningkatan infrastruktur dan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Selain itu, pemerintah dapat membuat regulasi terkait peningkatan Upah Minimum Regional untuk meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat.