ABSTRAK
Raeza Pradeka Rahmawati. K7120209. Pembimbing I: Drs. Wahyudi. M.Pd. Pembimbing II: Drs. Ngatman, M.Pd. PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA CROSSWORD PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPAS TENTANG BENTUK INDONESIAKU PADA SISWA KELAS V SDN 2 KARANGSARI TAHUN AJARAN 2023/2024. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta. Maret. 2024.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle, (2) meningkatkan hasil belajar IPAS tentang bentuk Indonesiaku melalui model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle, (3) mendeskripsikan kendala dan solusi penerapan model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle.
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan secara kolaboratif yang dilaksanakan selama tiga siklus. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu guru dan 13 siswa kelas V SDN 2 Karangsari. Data yang digunakan yaitu data kualitatif dan kuantitatif, adapun teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi sumber data dan triangulasi teknik. Analisis data dilaksanakan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dalam penelitian ini yaitu: (1) langkah penerapan model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle, yaitu: (a) orientasi masalah mendasar, (b) mendesain proyek berbantuan media Crossword Puzzle, (c) menyusun jadwal penyelesaian proyek IPAS berbantuan media Crossword Puzzle, (d) memonitor kemajuan proyek IPAS, (e) menguji proses dan hasil proyek IPAS berbantuan media Crossword Puzzle, (f) evaluasi proyek IPAS berbantuan media Crossword Puzzle, (2) penerapan model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle dapat meningkatkan hasil belajar yang dibuktikan dengan persentase ketuntasan pada ranah afektif siklus I = 78.12%, siklus II = 84.37%, siklus III = 87.49%, persentase ranah psikomotor siklus I = 82.43%, siklus II = 87.55%, siklus III = 94.21%, dan persentase ketuntasan hasil belajar ranah kognitif pada siklus I = 73.08%, siklus II = 88.46%, siklus III = 92.03%, (3) kendala yang ditemukan yaitu: (a) siswa sulit di kelompokkan dan dikendalikan dalam pembuatan proyek, (b) sulit dalam mengatur waktu dalam pembuatan proyek, (c) siswa terkendala pengisian Crossword Puzzle, (d) siswa sulit untuk fokus terhadap arahan guru, (e) kurangnya kerjasama antar anggota kelompok, (f) siswa kurang terlibat aktif dalam diskusi dan melaksanakan presentasi, (g) belum terlalu terlibat dalam mengevaluasi proyek bersama guru dan menanggapi hasil proyek kelompok lain. Solusi yang ditawarkan yaitu sebagai berikut: (a) guru lebih tegas dalam mengarahkan siswa untuk dikelompokkan dengan teman manapun, (b) guru terus mengkoordinasi siswa mengenai waktu pembuatan proyek secara berkala, (c) guru memberikan penjelasan lebih rinci dalam pengisian Crossword Puzzle, (d) guru lebih tegas kepada siswa agar mau memperhatikan guru, (e) guru memberikan arahan agar pembagian tugas proyek dapat dibagi dengan rata. (f) guru memberikan motivasi, apresiasi, dan arahan agar siswa terlibat aktif dalam diskusi dan presentasi, (9) guru memberikan motivasi dan apresiasi agar siswa berani menyampaikan pendapatnya.
Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu, penerapan model Project Based Learning berbantuan media Crossword Puzzle dapat meningkatkan hasil belajar IPAS tentang bentuk Indonesiaku pada siswa kelas V SDN 2 Karangsari tahun ajaran 2023/2024.
Kata kunci: Project Based Learning, Crossword Puzzle, hasil belajar IPAS
