;

Abstrak


Meta-analisis: Hubungan antara Konsumsi Gula, Pendapatan Keluarga, dan Pendidikan Ibu dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak


Oleh :
Arddha Maha Pawitra Dwi Puspita Dewi - S022202008 - Sekolah Pascasarjana

Arddha Maha Pawitra Dwi Puspita Dewi. S022202008. 2024. Meta-Analisis: Hubungan antara Konsumsi Gula, Pendapatan Keluarga, dan Pendidikan Ibu dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak. Tesis. Pembimbing I: Dr. Eti Poncorini Pamungkasari, dr., M.Pd. Pembimbing II: Prof. Bhisma Murti, dr., MPH., M.Sc.,Ph.D. Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat, Sekolah Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

ABSTRAK

Latar Belakang: Di Indonesia, prevalensi karies gigi pada anak usia dini masih sangat tinggi yaitu sekitar 93%. Karies gigi pada anak dipengaruhi oleh faktor internal yaitu host, substrat, dan mikroorganisme, dan faktor eksternal yaitu kondisi sosial ekonomi orang tuanya.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengestimasi besarnya hubungan antara konsumsi gula, pendapatan keluarga, dan pendidikan ibu dengan kejadian karies gigi pada anak, melalui meta-analisis studi primer yang dilakukan oleh penulis terdahulu.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan systematic review dan meta-analisis dengan PICO sebagai berikut, Population: anak usia 1 hingga 5 tahun 11 bulan, Intervention: konsumsi gula tinggi, pendapatan keluarga tinggi, pendidikan ibu tinggi, Comparison: konsumsi gula rendah, pendapatan keluarga rendah, pendidikan ibu rendah, dan Outcome: karies gigi. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari tiga database yaitu PubMed, Google Scholar, dan Science direct, dengan menggunakan kata kunci "Sugar" OR "Sweet food" AND "Household income" OR "Parental income" AND "Parental education" OR "Education status" AND "Dental caries" AND "Child" OR "Children" AND "Cross-sectional" AND “aOR”.  Artikel yang disertakan adalah full-text dalam bahasa Inggris, dengan desain studi cross-sectional tahun 2013 hingga 2023 dan melaporkan adjusted Odds Ratio (aOR) dalam analisis multivariat. Pemilihan artikel dilakukan dengan menggunakan diagaram PRISMA. Artikel dianalisis menggunakan aplikasi Review Manager 5.3.
Hasil: Sebanyak 11 studi cross-sectional dari negara di Benua Asia, Amerika Selatan, Australia dan Eropa terpilih untuk dilakukan meta-analisis. Anak yang sering mengonsumsi gula meningkatkan risiko karies gigi 1.50 kali dibandingkan anak yang jarang mengonsumsi gula, dan secara statistik signifikan (aOR=1.50; CI 95%=1.32 hingga 1.70; p<0 aOR=0.65; aOR=0.71;>Kesimpulan: Konsumsi gula secara statistik signifikan meningkatkan kejadian karies gigi pada anak. Pendapatan keluarga tinggi dan pendidikan ibu tinggi secara statistik signifikan menurunkan kejadian karies gigi pada anak.