Abstrak


Penerapan Pendekatan Saintifik dengan Media Puzzle untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPAS tentang Indonesia Kaya Budaya pada Siswa Kelas IVA SDN Jemur Tahun Ajaran 2023/2024


Oleh :
Kharisma Fitria Yustiani - K7120148 - Fak. KIP

Kharisma Fitria Yustiani. K7120148. Pembimbing I: Drs. Ngatman, M.Pd. Pembimbing II: Dr. Suhartono, M.Pd. PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR IPAS TENTANG INDONESIA KAYA BUDAYA PADA SISWA KELAS IVA SDN JEMUR TAHUN 2023/2024. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Maret 2024.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan langkah-langkah pendekatan saintifik dengan media puzzle; (2) meningkatkan keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran IPAS melalui penerapan pendekatan siantifik dengan media puzzle; (3) meningkatkan hasil belajar IPAS melalui penerapan pendekatan siantifik dengan media puzzle; (4) mendeskripsikan kendala dan solusi yang ditemukan dalam penerapan pendekatan saintifik dengan media puzzle.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif. Data yang digunakan adalah data kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini: (1) langkah-langkah penerapan pendekatan saintifik dengan media puzzle yaitu: (a) mengamati media puzzle, (b) menanya terkait materi IPAS, (c) mencoba menyusun media puzzle, (d) menalar berbantuan media puzzle, (e) mengomunikasikan hasil diskusi tentang materi IPAS; (2) penerapan pendekatan saintifik dengan media puzzle dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran IPAS dibuktikan dengan persentase hasil observasi pada siklus I = 78,3%, siklus II = 85,1%, dan siklus III = 86,8% serta hasil tes tertulis pada siklus I = 79,2%, siklus II = 85,3%, dan siklus III = 87,1%; (3) penerapan pendekatan saintifik dengan media puzzle dapat meningkatkan hasil belajar IPAS, dibuktikan dengan rata-rata persentase ketuntasan hasil belajar pada siklus I = 82,5%, siklus II = 87,5%, dan siklus III = 95,0%; (4) kendala yang ditemukan yaitu: 1) suasana kelas kurang kondusif, 2) siswa tidak tertib dan kurang kerja sama saat berdiskusi dengan kelompoknya; 3) sebagian siswa kurang aktif bertanya dan menanggapi pertanyaan; 4) sebagian siswa pasif saat menanggapi presentasi kelompok; dan 5) terdapat siswa yang kurang percaya diri dalam menanggapi presentasi kelompok lain. Solusi untuk mengatasi kendala tersebut yaitu: 1) guru lebih tegas dan mengingatkan siswa, 2) guru lebih tegas menegur dan mengarahkan siswa untuk melakukan kerja sama saat berdiskusi, 3) guru memotivasi dan mendorong siswa untuk aktif bertanya; 4) guru memotivasi siswa untuk aktif dalam pembelajaran dan mengapresiasinya; 5) guru memotivasi dan memberi reward kepada siswa agar percaya diri dalam menanggapi presentasi kelompok lain.

Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan pendekatan saintifik dengan media puzzle dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar IPAS tentang Indonesia Kaya Budaya pada siswa kelas IVA SDN Jemur tahun ajaran 2023/2024.