Abstrak


Hubungan Asupan Zat Besi, Asam Folat, dan Vitamin B12 terhadap Kadar Hb Ibu Hamil di Desa Wonorejo


Oleh :
Muzakiya Lailatul Karima - G0019145 - Kantor Pusat

Pendahuluan: Ibu hamil mudah berisiko terkena anemia karena terjadi perubahan fisiologis dan anatomis selama kehamilan. defisiensi nutrisi, terutama mikronutrien, merupakan faktor risiko yang sering menyebabkan anemia pada kehamilan dan mengganggu kesehatan ibu maupun janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan zat besi, asam folat, dan vitamin B12 terhadap kadar hemoglobin ibu hamil.
Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional terhadap 32 ibu hamil di Desa Wonorejo dengan berbagai usia kehamilan yang ditentukan menggunakan total sampling. Pemeriksaan kadar hemoglobin menggunakan metode sianmethemoglobin. Zat besi, asam folat, dan vitamin B12 dikumpulkan melalui Food Recall 3×24-hour dan dihitung menggunakan NutriSurvey tahun 2007. Analisis data dilakukan menggunakan program SPSS versi 25. Analisis bivariat menggunakan uji korelasi Pearson pada variabel bebas dan uji korelasi Spearman pada variabel luar terhadap hemoglobin. Analisis multivariat menggunakan regresi linear berganda.
Hasil: Rata-rata kadar hemoglobin 11,19 g/dl, rata-rata asupan zat besi (9,31 mg), asam folat (204,39 μg), dan vitamin B12 (2,19 mg) masih di bawah AKG. Hasil analisis bivariat ditemukan bahwa terdapat hubungan signifikan antara zat besi, asam folat, dan vitamin B12 terhadap kadar hemoglobin (p<0 p=0.042,>Simpulan: Ditemukan hubungan signifikan antara asupan zat besi, asam folat, dan vitamin B12 terhadap kadar hemoglobin ibu hamil selama masa kehamilan.