Penelitian ini bertujuan Untuk (1) menganalisis kebutuhan siswa SD/MI di Desa Brangkal tentang game edukasi penanaman benih kacang hijau di SD/MI Desa Brangkal Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro; (2) mengembangkan media pembelajaran game edukasi penanaman benih kacang hijau bagi siswa di SD/MI Desa Brangkal Kecamatan kepohbaru Kabupaten Bojonegoro; (3) menganalisis keefektifan game edukasi penanaman benih kacang hijau terhadap peningkatan kognisi siswa SD/MI Desa Brangkal Kecamatan kepohbaru Kabupaten Bojonegoro.
Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan yaitu mengembangkan media pembelajaran dengan substansi berupa game edukasi dengan materi tentang penanaman benih kacang hijau yang dirancang untuk membantu meningkatkan kognisi siswa. Penelitian ini menggunakan metode ADDIE yaitu Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate. Analisis data yang digunakan selama pengembangan adalah analisis deskriptif hasil studi pendahuluan, pengembangan media pembelajaran, serta analisis tes kognisi siswa melalui t-test dan N gain. Hasil penelitian disimpulkan bahwa : 1) berdasarkan hasil analisis respon siswa, 84% siswa menyatakan setuju dengan adanya game edukasi. Dari persentase tersebut dapat dikatakan siswa membutuhkan game edukasi penanaman benih kacang hijau; 2) Pengembangan media pembelajaran game edukasi penanaman benih kacang hijau menggunakan bantuan aplikasi power point, ispring dan web2pk builder dengan menggunakan metode ADDIE; 3) Game edukasi efektif meningkatkan kognisi siswa karena thitung= -3,128 > ttabel= -1,960, maka H0 ditolak, sedangkan H1 diterima yang berarti ada pengaruh penerapan game edukasi terhadap kognisi siswa tentang penanaman benih kacang hijau. rata-rata skor N-gain kelas eksperimen adalah 72,43% termasuk kategori efektif. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan game edukasi penanaman benih kacang hijau efektif dalam meningkatkan kognisi siswa.
