Abstrak
Penerapan keselamatan dan kesehatan kerja untuk peningkatan produktivitas kerja karyawan bagian produksi PT.Acidatama Tbk. Surakarta
Oleh :
Anang Fawzi aditya - F3506065 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk dapat menciptakan produk yang berkualitas bagi para konsumen dengan tingkat efisiensi dan proses produksi yang lancar serta dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan sehat. Untuk mencapai tujuan tersebut salah satunya adalah dengan mengambil suatu keputusan manajemen dengan melakukan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan untuk peningkatan produktivitas kerja, sehingga dapat meminimalisasi adanya kecelakaan kerja. Pentingnya hal tersebut, maka harus disusun penerapan keselamatan dan kesehatan kerja dengan sebaik-baiknya.
Obyek dari penelitian ini adalah PT. INDO ACIDATAMA Tbk. yang berlokasi di Jalan Raya Solo-Sragen Km 10 Surakarta khususnya pada penerapan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan bagian produksi. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penelitian lapangan, wawancara dengan karyawan dan studi pustaka.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan keselamatan dan kesehatan kerja, serta untuk mengetahui adakah peran keselamatan dan kesehatan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi pada PT. INDO ACIDATAMA Tbk. Penerapan keselamatan dan kesehatan kerja pada PT. INDO ACIDATAMA Tbk. Telah dikelola dengan baik oleh perusahaan yang selalu melakukan evaluasi dengan mengumpulkan dan mengolah data kecelakaan kerja sehingga dapat digunakan dalam pengawasan untuk peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja berikutnya. Ada peran keselamatan dan kesehatan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi, hal ini dapat dilihat dari perhitungan frekuensi rate (FR) dan safety rate (SR) menunjukkan bahwa produktivitas kerja karyawan PT. INDO ACIDATAMA Tbk. sudah bagus, yaitu dari sejumlah 385 orang yang bekerja selama 1.000.000 jam terhitung mulai dari bulan januari sampai bulan maret 2009 tidak terjadi kecelakaan kerja (zero accident). Namun tak lepas dari itu, masih ada kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja pada bulan berikutnya.