Abstrak


Implementasi Kuala Lumpur Declaration on Higher Education oleh Indonesia dalam Rangka Percepatan Perwujudan ASEAN Socio-Cultural Community di Bidang Pendidikan Tinggi


Oleh :
Sika Bintang Wiratama - E0020410 - Fak. Hukum

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana peran dari Kuala Lumpur Declaration on Higher Education terhadap perwujudan visi ASEAN di dalam pembangunan ASEAN Socio-Cultural Community pada bidang pendidikan tinggi. Penelitian ini juga mengkaji pengimplementasian yang telah dilakukan oleh Indonesia terhadap Kuala Lumpur Declaration on Higher Education untuk pada akhirnya turut berkontribusi terhadap percepatan perwujudan dari cita-cita ASEAN di dalam pembangunan pilar ASEAN Socio-Cultural Community pada bidang pendidikan tinggi. 

Penelitian ini merupakan penelitian berjenis normatif dengan sifat eksplanatoris, yaitu mengkaji dari data sekunder dan bersifat menjelaskan dari data yang sudah ada. Teknik analisis yang digunakan di dalam penelitian ini adalah teknik analisis deduktif. Sedangkan untuk teknik pengumpulan data yang digunakan untuk penyusunan penelitian ini adalah menggunakan teknik studi dokumen atau bahan pustaka dengan disertai wawancara sebagai pendukung.

Penelitian ini menghasilkan dua hasil penelitian. Hasil yang pertama adalah bahwa Kuala Lumpur Declaration on Higher Education berperan penting sebagai instrumen pendukung tercapainya ASEAN Socio-Cultural Community di dalam pendidikan tinggi dilihat dari adanya keselarasan nilai dengan apa yang dicantumkan di dalam poin visi ASEAN di dalam ASEAN Socio-Cultural Community Blueprint 2025. Kemudian, hasil yang ke dua adalah bahwa Indonesia telah melakukan program-program di bidang pendidikan tinggi yang selaras dengan nilai-nilai di dalam Kuala Lumpur Declaration on Higher Education, dimana program yang dimaksud di sini adalah program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Namun, Kuala Lumpur Declaration on Higher Education belum menjadi payung hukum resmi untuk program tersebut, sehingga kontribusi Indonesia terhadap upaya pembangunan ASEAN Socio-Cultural Community di bidang pendidikan tinggi belum terlihat secara nyata.