Belanja online di Indonesia yang semakin berkembang, ditunjukkan dengan semakin banyaknya platform belanja online, termasuk didalamnya platform layanan pesan antar makanan. Aplikasi pesan antar makanan Shopee Food cenderung digunakan oleh mahasiswa dibandingkan aplikasi lain, padahal Shopee Food merupakan e-commerce yang tergolong baru. Hal ini menjadi menarik untuk diteliti lebih lanjut mengenai faktor-faktor apa yang mempengaruhi minat beli ulang konsumen pada marketplace Shoppe Food dan dikaitkan dengan variabel pengaruh e-service quality, sales promotion, brand image dan e-trust. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh e-service quality, sales promotion, brand image dan trust dengan minat beli konsumen ulang Shopee Food. Metode penelitian secara kuantitatif, pengambilan sampel menggunakan teknik metode convenience sampling. Sampel penelitan ini adalah 105 mahasiswa di Surakarta. Analisis dalam penelitian menggunakan Structural Equation Modeling (SEM).
Temuan pada penelitian ini yaitu ada hubungan yang signifikan juga antara e-trust, e-service quality, brand image, dan sales promotion, terhadap minat beli ulang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel e-trust, e-service quality, brand image, dan sales promotion dapat mengukur minat beli ulang. Semakin baik e-service quality, brand image, dan sales promotion, maka semakin tinggi minat beli ulang. Oleh karena itu untuk meningkatkan minat beli, Shopee Food harus membangun e-trust, e-service quality, brand image, dan sales promotion dengan baik.
