Abstrak


Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Perumahan Formal (Studi Kasus : Desa Singopuran, Kecamatan Kartasura)


Oleh :
Selyna Aisya Berlianty - I0620074 - Fak. Teknik

Kota Surakarta merupakan perkotaan dengan tingkat aktivitas yang padat sebagai salah satu Pusat Kegiatan Nasional (PKN) sehingga memiliki kegiatan yang berhubungan dengan wilayah-wilayah di sekitar Kota Surakarta atau  wilayah Subosukowonosraten. Kabupaten Sukoharjo merupakan wilayah yang berbatasan atau menjadi wilayah urban fringe dari Kota Surakarta. Beragam aktivitas dengan intensitas yang tinggi pada Kabupaten Sukoharjo merupakan dampak dari Kota Surakarta. Salah satu wilayah yang berdampak pada Kabupaten Sukoahrjo ialah Desa Singopuran yang berbatasan langsung dengan Kota Surakarta. Perkembangan dari mobilitas dan kegiatan yang terjadi berkaitan dengan peningkatan pertumbuhan penduduk dan kebutuhan akan tempat tinggal yang sesuai dengan tingkatan kebutuhan para penduduknya. Penyusunan penelitian ini bertujuan dalam mengetahui pemilihan perumahan formal pada Desa Singopuran. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif serta teknik analisis yang digunakan yaitu analisis faktor dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian yang telah dilakukan menyatakan bahwa wilayah perumahan formal pada Desa Singopuran merupakan perumahan formal dalam segementasi kelas menengah. Faktor yang dapat terbentuk pada pemilihan perumahan formal pada Desa Singopuran meliputi 6 faktor antara lain faktor aksesibilitas fisik, legalitas, dan penghasilan;  faktor harga bangunan dan sarana pendukung ; faktor prasarana pendukung ;  faktor lingkungan kawasan perumahan ; faktor desain bangunan dan lingkungan sosial ; dan faktor karakteristik bangunan.