Abstrak


Karakteristik Dan Motivasi Wisatawan Di Objek Wisata Kampung Batik Laweyan Kota Surakarta Tahun 2023


Oleh :
Devita Maharani - K5417016 - Fak. KIP

Devita Maharani. K5417016. KARAKTERISTIK DAN MOTIVASI
WISATAWAN DI OBJEK WISATA KAMPUNG BATIK LAWEYAN
KOTA SURAKARTA TAHUN 2023. Skripsi, Surakarta. Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, 2024
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui karakteristik wisatawan
di objek wisata Kampung Batik Laweyan (2) Mengetahui motivasi wisatawan
mengunjungi objek wisata Kampung Batik Laweyan (3) Mengetahui
pengembangan pariwisata di Kampung Batik Laweyan. Metode penelitian yang
digunakan adalah deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh
wisatawan di objek wisata Kampung Batik Laweyan. Teknik pengambilan sampel
menggunakan teknik Non Probability Sampling. Teknik pengumpulan data
menggunakan metode wawancara, kuisioner, dokumentas. Teknik analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini teknik analisis interaktif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Karakteristik sosio-demografi
wisatawan di Kampung Batik Laweyan didominasi wisatawan perempuan,
rentang usia masa remaja, tingkat pendidikan sarjana, jenis pekerjaan pegawai
swasta dan mahasiswa, status perkawinan belum menikah. Karakteristik geografi
wisatawan di Kampung Batik Laweyan berasal dari luar Kota Surakarta.
Karakteristik psikografis wisatawan di Kampung Batik Laweyan melakukan
perjalan dengan teman, frekuensi kunjungan satu kali, moda transportasi
menggunakan motor, sumber informasi dari internet. (2) Motivasi wisatawan di
Kampung Batik Laweyan secara umum karena alasan pendidikan atau
kebudayaan. Faktor pendorong ingin mempelajari orang, daerah, dan kebudayaan
lain. Faktor penarik keindahan atau keunikan bangunan di Kampung Batik
Laweyan. (3) Pengembangan wisata Kampung Batik Laweyan dengan cara
membangun dan mengadakan aksesibilitas wisata, memelihara dan membangun
fasilitas, mengembangan atraksi wisata, membangun lahan parkir terpusat,
membuat sistem one stop gate untuk akses wisatawan, mengoptimalkan potensi
yang ada, melakukan pembangunan dengan memperhatikan efek yang
ditimbulkan, meningkatkan peran masyarakat dan pengusaha batik untuk
pengelolaan dan pengembangan Kampung Batik Laweyan