Abstrak


Pengaruh Gaya Hidup Pada Perilaku Pemirsa Televisi Yang Dimoderasi Oleh Faktor Demografi (Studi Pada Pemirsa Ta Tv Di Solo)


Oleh :
Rieska permata sari - f0206101 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk menguji kepuasan pemirsa TA TV di Solo berdasarkan masing-masing dimensi kepentingan kualitas jasa terhadap pelayanan yang diberikan oleh TA TV 2) Menguji profil segmentasi perilaku pemirsa TA TV di Solo berdasarkan gaya hidup dan faktor demografi 3) Menguji pengaruh gaya hidup pada perilaku pemirsa TA TV di Solo 4) Menguji pengaruh faktor demografi dalam memperkuat gaya hidup pada perilaku pemirsa TA TV di Solo. Gaya hidup (activities, interest dan opinions) dan faktor demografi (jenis kelamin dan usia) pada perilaku pemirsa televisi (light television viewer, action violence viewer, non violence viewer, change oriented viewer dan heavy television viewer). Sampel dalam penelitian ini adalah para pemirsa TA TV di Solo yang minimal sekali dalam seminggu menonton tayangan program/ acara TA TV dari awal sampai akhir. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive dan convenience sampling. Berdasarkan pada beberapa penelitian terdahulu, maka didapatkan rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana tingkat kepuasan pemirsa TA TV di Solo berdasarkan masing masing dimensi kualitas jasa terhadap pelayanan yang diberikan oleh TA TV? 2) Bagaimana profil segmentasi perilaku pemirsa TA TV di Solo berdasarkan gaya hidup dan faktor demografi? 3) Apakah gaya hidup berpengaruh pada perilaku pemirsa TA TV di Solo? 4) Apakah faktor demografi memperkuat pengaruh gaya hidup pada perilaku pemirsa TA TV di Solo?. Dalam penelitian ini, alat analisis yang digunakan adalah analisis cluster, analisis multinomial logit regression dengan bantuan program SPSS versi 16.0 dan diagram cartesius. Hasil dari pemetaan pada diagram cartesius adalah ada enam atribut (keunikan acara, acara yang menarik, kualitas gambar, kualitas presenter, bintang tamu yang diundang dan isi acara) yang dianggap penting oleh pemirsa, sedangkan tingkat pelaksanaannya masih belum memuaskan. Hasil analisis cluster adalah terdapat karakteristik dari lima kategori pemirsa TA TV yang terdiri dari (light television viewer, action violence viewer, non violence viewer, change oriented viewer dan heavy television viewer). Hasil analisis multinomial logit regression menunjukkan bahwa besarnya nilai yang terdapat dalam goodness of fit untuk variabel gaya hidup adalah: Pearson (913,154) dan Deviance (633,105). Sedangkan untuk variabel demografi adalah: Pearson (975,413) dan Deviance (602,924). Untuk estimasi parameter, variabel yang menunjukkan bahwa nilai Wald signifikan pada 0,05 adalah variabel gaya hidup (activities berpengaruh pada perilaku light television viewer dan change oriented viewer, interest berpengaruh pada light television viewer, dan opinions berpengaruh pada light television viewer dan change oriented viewer). Variabel demografi (activities memperkuat pengaruh usia pada light television viewer, interest memperkuat pengaruh jenis kelamin dan usia pada non violence viewer, dan opinions memperkuat pengaruh jenis kelamin dan usia pada non violence viewer serta memperkuat pengaruh usia pada change oriented viewer). Kesimpulan yang didapat adalah dari dua hipotesis yang diajukan ternyata keseluruhan dari hipotesis tersebut didukung. Berdasarkan dari hasil penelitian tersebut, maka saran yang dapat dipertimbangkan untuk menyusun strategi pemasaran yang tepat adalah dengan melakukan perubahan pada faktor-faktor mengenai keunikan acara, acara yang menarik, kualitas gambar, kualitas presenter, bintang tamu yang diundang dan isi acara. Selain itu, sebaiknya perusahaan memperhatikan gaya hidup dan faktor demografi pemirsa TA TV dalam menciptakan program/ acara yang tersegmen.