ABSTRAK
Latar Belakang: Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) adalah jenis makanan yang diberikan kepada bayi sejak usia 6 bulan untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Pemberian MPASI memiliki peran penting dalam kesehatan dan pertumbuhan bayi, dengan waktu pemberian yang tepat menjadi krusial. Meskipun demikian, praktik global menunjukkan adanya keterlambatan yang signifikan dalam memulai MPASI, yang mengakibatkan berbagai masalah kesehatan pada bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara pengetahuan ibu terhadap ketepatan memulai MPASI di wilayah kerjas Puskesmas Gajahan Surakarta.
Metode: Metode penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian melibatkan 44 ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi Square.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu (79,5%) memiliki pengetahuan yang baik mengenai MPASI, sementara mayoritas (77,3%) ibu juga memberikan MPASI dengan tepat. Uji Chi-Square menunjukkan nilai signifikan (ƿ < 0>
Kesimpulan: Sebagian besar ibu yang memiliki anak usia 6-12 bulan di wilayah kerja Pukesmas Gajahan memiliki pengetahuan tentang MPASI dengan kategori pengetahuan baik dan tepat memberikan MPASI di usia 6 bulan. Terdapat hubungan antara pengetahuan ibu tentang MPASI dengan ketepatan dalam pemberian MPASI di wilayah kerja Puskesmas Gajahan Surakarta.
