Pengaruh Pemberian Macam Ekstrak Bahan Organik Dan Vitamin B1 Terhadap Pertumbuhan In Vitro Anggrek Hasil Persilangan (Phalaenopsis Pinlong Cinderela >< Phalaenopsis Joanekileup “June” Dan Vanda Tricolor >< Phalaenopsis Pinlong Cinderela

Oleh :
NUr Azizah As-saif - H0105075 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam media dan konsentrasi Vitamin B1 (Thiamin HCl) terhadap pertumbuhan eksplan anggrek hasil persilangan (Phalaenopsis Pinlong Cinderela >< Phalaenopsis Joanekileup “June” dan Vanda tricolor >< Phalaenopsis Pinlong Cinderela) secara in vitro. Metode penelitian menggunakan analisis deskriptif 2 faktor perlakuan dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah bahan organik, yaitu : ekstrak kedelai (K1), ekstrak jagung (K2), dan emulsi ikan (K3). Faktor kedua adalah taraf konsentrasi vitamin B1 thiamin HCl, yaitu : 0 cc/ltr (B0), 0,5 cc/ltr (B1), dan1 cc/ltr(B2). Variabel pengamatan meliputi saat muncul akar, jumlah akar, panjang akar, jumlah daun serta panjang daun. Hasil penelitian pada tanaman anggrek silangan Phalaenopsis Pinlong Cinderela >< Phalaenopsis Joanekileup “June”, menunjukkan bahwa penambahan bahan organik ekstrak kedelai memberikan rerata panjang daun terpanjang yaitu 0,8 cm. Rerata saat muncul akar tercepat terdapat pada kombinasi penambahan bahan organik emulsi ikan dengan vitamin B1 1 cc/l yaitu 14 HST.Pada tanaman anggrek silangan Vanda tricolor >< Phalaenopsis Pinlong Cinderela, menunjukkan bahwa kombinasi penambahan bahan organik ekstrak kedelai dengan vitamin B1 thiamin HCl 1 cc/l mampu memberikan rerata terbesar pada jumlah daun yaitu 3,75, dan jumlah akar terbanyak yaitu 3,25.