Abstrak


Pemodelan Jumlah Kematian Ibu di Provinsi Jawa Tengah Menggunakan Regresi Poisson dan Regresi Binomial Negatif


Oleh :
Adhisty Puspitaningasri - M0720001 - Fak. MIPA

Kematian ibu merupakan salah satu indikator penting di bidang kesehatan yang menjadi perhatian pemerintah karena mencerminkan kondisi sistem kesehatan suatu negara serta aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu pada masa kehamilan, persalinan, dan nifas. Angka kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2022 sebesar 100,41 per 100.000 kelahiran hidup. Angka tersebut belum mencapai target Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu 70 per 100.000 kelahiran hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah dengan menggunakan model regresi binomial negatif. Model regresi binomial negatif dipilih karena model ini dapat meregresikan data diskrit yang memiliki kasus overdispersi, yaitu ketika varians data lebih besar dari nilai rata-rata. Data yang digunakan berupa jumlah kematian ibu di setiap kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah dan faktor-faktor yang diduga berpengaruh bersumber dari publikasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah tahun 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga variabel yang signifikan pada model regresi binomial negatif yang mempengaruhi jumlah kematian ibu di Provinsi Jawa Tengah, yaitu persentase ibu hamil yang melakukan kunjungan empat kali, persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan kesehatan nifas dan persentase ibu hamil mendapat imunisasi Tetanus-Difteri lengkap.