Abstrak


Identifikasi Waste dalam Implementasi Lean Construction (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung Ibu dan Anak Project IsDB IDN 1031 RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta)


Oleh :
Herdina Dwi Erawati - I0120076 - Fak. Teknik

Permasalahan yang sering terjadi pada pelaksanaan proyek konstruksi yaitu terjadinya pemborosan atau waste. Waste pada proyek konstruksi berupa aktivitas yang menggunakan sumber daya namun tidak memberikan nilai tambah atau value. Waste yang terjadi tentu saja tidak dapat dibiarkan karena dapat mengganggu proses pelaksanaan konstruksi. Perlunya menerapkan suatu aktivitas yang mampu menghilangkan atau mengurangi waste dengan menambahkan manfaat (value) agar pekerjaan menjadi lebih efisien. Penerapan lean construction menekankan pada optimalisasi kegiatan yang dapat mengurangi waste dan meningkatkan value dalam pelaksanaan proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan waste serta mengidentifikasi waste yang sering muncul pada proyek pembangunan Gedung Ibu dan Anak Project IsDB IDN 1031 RSUP Dr. Sardjito. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Borda yang mana digunakan untuk menentukan peringkat variabel dan faktor yang dominan terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel waste yang paling sering terjadi pada Proyek Pembangunan Gedung Ibu dan Anak Project IsDB IDN 1031 RSUP Dr. Sardjito adalah variabel transportation dengan faktor penyebab akses terbatas diakibatkan oleh beberapa permasalahan yang dianalisis menggunakan root cause analysis yaitu lokasi yang berada di rumah sakit, sedikitnya area di sekitar proyek, tata letak tempat kerja yang kurang efisien, penumpukan material di lokasi proyek, dan sisa material yang berserakan.