Yusach Maulana, K1218038. Pembimbing I: Prof. Dr. Andayani, M.Pd. Pembimbing II: Chafit Ulya, S.Pd., M.Pd. IMPLEMENTASI STRATEGI FLIPPED CLASSROOM DENGAN METODE PROJECT BASED LEARNING (PJBL) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ANEKDOT: STUDI KASUS PADA KELAS X DI SMK PANCASILA SURAKARTA. Skripsi,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni 2023.
Penelitian ini bertujuan untu: (1) Mendiskripsikan perencanaan pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta. (2) Mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta. (3) Mengetahui Penilaian pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta. (4) Menjelaskan hambatan dan solusi dalam pelaksanaan pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta. Penelitian ditempuh dengan pendekatan kualitatif metode studi kasus. Peneliti mengumpulkan data dengan observasi pasif, analisis dokumen, dan wawancara mendalam. Teknik pengambilan yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling.
Hasil penelitian yang didapatkan adalah sebagai beikut. Pertama, Perencanaan pembelajaran disekolah ini ditemukan ada beberapa hal yaitu diantaranya terdapat perangkat pembelajaran berupa Silabus, RPP, modul ajar dan bahan ajar. Kedua, pelaksanaan pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta berisikan pendahuluan, isi dan penutup. Ketiga, penilaian pembelajaran terdapat tiga faktor yaitu kognitif, psikomotorik dan aktif. Keempat, hambatan dan solusi dalam pelaksanaan pembelajaran menulis teks anekdot menggunakan flipped class dan Project Based Learning (PjBL) pada kelas X di SMK Pancasila Surakarta terbagi menjadi dua faktor yaitu faktor pendidik dan faktor siswa.
