Abstrak


Pencemaran Mikroplastik pada Air dan Udang Air Tawar (Macrobrachium sp) di Perairan Waduk Mrica, Banjarnegara, Jawa Tengah


Oleh :
Marisa Eva Damayanti Mawar Sari - M0420054 - Fak. MIPA

Pencemaran air akibat akumulasi sampah plastik merupakan permasalahan yang cukup umum, contohnya pencemaran mikroplastik. Pencemaran ini terjadi di Sungai Serayu di mana alirannya sampai ke Waduk Mrica yang dimanfaatkan penuh oleh masyarakat. Tujuan penelitian ini yakni melakukan analisis mikroplastik pada air dan udang air tawar (Macrobrachium sp) sebagai deteksi awal cemaran mikroplastik. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2023 hingga Januari 2024. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling pada 3 stasiun (inlet, tengah, dan outlet). Pengambilan sampel air dilakukan dengan mengambil sampel langsung pada badan air. Pengambilan sampel udang air tawar dilakukan dengan bubu dan perangkap. Data pengambilan sampel yaitu sampel air, data abiotik, dan sampel udang yang teridentifikasi. Analisis sampel dilakukan di Laboratorium Biologi FMIPA UNS dan Laboratorium Ekologi ECOTON dengan metode NOAA termodifikasi. Pengujian sampel meliputi preparasi dan pemeriksaan menggunakan mikroskop stereo digital ways. Data pengujian sampel yaitu jenis dan jumlah partikel mikroplastik. Analisis data dilakukan dengan uji regresi pada data abiotik dan data pengujian sampel. Hasil penelitian menunjukkan kelimpahan rata-rata partikel mikroplastik sebesar 16,37 partikel/L pada sampel air dan 13,05 partikel/gram pada sampel udang air tawar. Cemaran mikroplastik pada sampel teridentifikasi dalam karakteristik bentuk fiber, fragmen, dan filamen serta karakteristik warna merah, biru, coklat, transparan, kuning, dan hijau. Pada penelitian ini, cemaran mikroplastik didominasi oleh bentuk mikroplastik berupa fragmen dengan warna merah dan biru. Hal tersebut diduga karena sampah-sampah penghasil mikroplastik di area Waduk Mrica didominasi oleh sampah-sampah rumah tangga dan sampah tersebut belum banyak mengalami discoloring akibat degradasi selama di perairan maupun di tubuh udang.