34 minggu Usia 20-35 tahun, tidak ada riwayat gangguan kesehatan jiwa,pendengaran dan penglihatan, status pendidikan terakhir >SMP sedangkan kriteria eksklusi,hamil dengan komplikasi, tidak bersedia mengikuti penelitian dan menjalani seksio sesarea disertai histerektomiHasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara VAS kelompok perlakuan dibandingkan kelompok control dengan nilai P >0,05.Kesimpulan: Ada pengaruh Guided Imagery Psychotherapy dalam menurunkan skala nyeri paska seksio sesarea. Penurunan VAS pada kelompok perlakuan lebih tinggi dibandingkan kelompok control   " /> Abstrak | Pengaruh Guided Imagery Psychotherapy Pada Skala Nyeri Paska Seksio Sesarea 34 minggu Usia 20-35 tahun, tidak ada riwayat gangguan kesehatan jiwa,pendengaran dan penglihatan, status pendidikan terakhir >SMP sedangkan kriteria eksklusi,hamil dengan komplikasi, tidak bersedia mengikuti penelitian dan menjalani seksio sesarea disertai histerektomiHasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara VAS kelompok perlakuan dibandingkan kelompok control dengan nilai P >0,05.Kesimpulan: Ada pengaruh Guided Imagery Psychotherapy dalam menurunkan skala nyeri paska seksio sesarea. Penurunan VAS pada kelompok perlakuan lebih tinggi dibandingkan kelompok control   " />;

Abstrak


Pengaruh Guided Imagery Psychotherapy Pada Skala Nyeri Paska Seksio Sesarea


Oleh :
Cinantya Dwi Jayanti - S581908002 - Fak. Kedokteran

                                                            Abstrak

Tujuan: Untuk membuktikan terdapat pengaruh Guided Imagery Psychotherapy dalam menurunkan skala nyeri paska seksio sesarea.

Metode: Penelitian ini merupakan single-blind Randomized Control Trial dengan desain pre and post-test. Terdapat total 60 pasien yang menjalani seksio sesarea, 30 pasien hanya mendapatkan terapi farmakologis tanpa Guided Imagery Psychotherapy dan 30 pasien lainnya mendapatkan tambahan GIP yang diberikan sebelum dan sesudah pelaksanaan seksio sesarea (P). Penilaian nyeri menggunakan Visual Analogue Scale (VAS) yang dilakuan sebelum dan sesudah seksio sesarea. Kriteria Inklusi meliputi tindakan seksio sesarea dengan indikasi kecuali janin gemeli atau riwayat trauma, usia kehamilan >34 minggu Usia 20-35 tahun, tidak ada riwayat gangguan kesehatan jiwa,pendengaran dan penglihatan, status pendidikan terakhir >SMP sedangkan kriteria eksklusi,hamil dengan komplikasi, tidak bersedia mengikuti penelitian dan menjalani seksio sesarea disertai histerektomi

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara VAS kelompok perlakuan dibandingkan kelompok control dengan nilai P >0,05.

Kesimpulan: Ada pengaruh Guided Imagery Psychotherapy dalam menurunkan skala nyeri paska seksio sesarea. Penurunan VAS pada kelompok perlakuan lebih tinggi dibandingkan kelompok control