Abstrak


Model Busana di Pura Mangkunegaran Awal Abad XX


Oleh :
Andita Larasati - B0418005 - Fak. Ilmu Budaya

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan model busana yang ada di Pura Mangkunegaran pada awal abad XX. Penelitian ini diawali dengan gambaran umum tentang Praja Mangkunegaran. Selanjutnya dibahas mengenai berbagai jenis busana yang berkembang di Pura Mangkunegaran dan perubahan yang terjadi pada model busananya. Pembahasan yang terakhir adalah pengaruh dari perkembangan busana pada bidang sosial dan politik di Mangkunegaran. 

Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahapan, yaitu heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber (kritik intern dan kritik ekstern), interpretasi, dan historiografi. Sumber penelitian dikumpulkan melalui studi dokumen, arsip, dan analisis foto. Sumber primer yang digunakan antara lain adalah Rijksblad. Sumber berupa foto didapatkan melalui pancarian pada situs KITLV. Sementara sumber sekunder yang digunakan antara lain, buku-buku referensi, artikel, dan penelitian-penelitian terdahulu yang berkaitan dengan tema penelitian.

Hasil dari analisis berbagai sumber dapat diketahui bahwa terjadi perubahan pada model busana di Mangkunegaran pada awal abad XX. Perubahan pada busana yang terjadi berupa pembaruan dan penyederhanaan busana, terutama busana untuk laki-laki. Terjadi pula pengadopsian mode Barat yang modern baik untuk laki-laki dan perempuan yang terjadi sejalan dengan menguatnya modernitas di kalangan bangsawan yang berinteraksi dengan bangsa Barat.

Kesimpulan yang dapat diambil adalah terjadinya perubahan model busana di Pura Mangkunegaran. Unsur-unsur Barat semakin banyak diadopsi terutama pada busana-busana resmi kerajaan. Pembaruan busana akibat pengaruh modernisasi menjadikan busana lebih sederhana dan semakin efisien saat digunakan. Perubahan pada busana tersebut tidak hanya berkaitan dengan mode semata, melainkan juga sebagai suatu penyataan sikap politik serta untuk membentuk identitas kerajaan.