;

Abstrak


Analisis Komparasi Perhitungan Biaya Penggunaan Prasarana Perkeretaapian/Track Access Charge (TAC) antara Metode Full Costing Dengan Metode Pricing pada Kereta Api Semen di Jawa


Oleh :
Candy Alfan Hermawan - S411902008 - Sekolah Pascasarjana

Operator kereta api yang telah menggunakan prasarana perkeretaapian milik negara diwajibkan membayar biaya penggunaan prasarana (Track Access Charge/TAC). Di Indonesia formula TAC yang digunakan adalah metode full costing. Tetapi, formula perhitungan TAC tersebut belum mengakomodir kebijakan multi operator yang memiliki jenis layanan KA dan jenis prasarana yang berbeda. Terdapat alternatif perhitungan TAC lainnya, yaitu metode pricing. Pada penelitian ini dilakukan dengan cara menghitung TAC menggunakan kedua metode, yaitu full costing dan pricing yang fokus pada kereta api angkutan semen di Jawa. Dari penelitian TAC dengan kedua metode tersebut, dilakukan perbandingan untuk mengetahui perbedaan hasil perhitungannya sehingga dapat memberikan gambaran dan referensi kepada pemerintah dalam membuat kebijakan dan merumuskan Peraturan baru terkait penyusunan formula TAC yang relevan bagi operator kereta api. Perhitungan TAC metode full costing bergantung pada faktor prioritas sedangkan perhitungan TAC metode pricing tergantung dari beban gandar, jumlah gandar, unsprung mass, dan kecepatan kereta api. Komponen perhitungan metode pricing memberikan pengaruh secara langsung terhadap dampak kerusakan prasarana perkeretaapian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa alternatif perhitungan TAC metode pricing dinyatakan lebih adil dan relevan bagi semua operator kereta api untuk melakukan pembayaran TAC kepada pemerintah.