Kabupaten Magelang dengan masyarakatnya yang memiliki ketertarikan tinggi terhadap sepak bola sudah semestinya memiliki fasilitas penunjang sepak bola yang baik dan lengkap. Namun kenyataannya tidak. Magelang tidak memiliki fasilitas olahraga yang memadai. Untuk menjawab permasalahan ini, diusulkannya fasilitas seperti football training centre yang mampu menampung para penggunanya sebagai tempat berlatih, belajar, dan berkembang. UEFA sebagai badan otoritas teratas di sepak bola eropa telah mengeluarkan beberapa buku pedoman terkait bagaimana merancang sebuah fasilitas football training centre. Penerapan standar internasional atau UEFA pada konsep perancangan football training centre di Kabupaten Magelang akan menghasilkan sebuah konsep yang modern, desain universal, dan aman. Tujuan dari pembahasan ini adalah implementasi standar UEFA pada konsep perancangan football training centre di kabupaten Magelang. Metode pembahasan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif meliputi bagaimana cara penulis dapat data, menganalisis data, dan bagaimana menerjemahkannya ke sebuah gambar visual. Hasil dari pembahasan ini adalah sebuah konsep rancangan rencana tapak football training centre yang berstandar internasional
