Peternakan adalah sub sektor pertanian yang memiliki peranan penting bagi ekonomi Indonesia. Karanganyar menduduki peringkat tiga besar penghasil daging domba di Jawa Tengah. Penelitian bertujuan mengetahui strategi pengembangan usaha peternakan domba Berkah Mendho Farm. Responden adalah pemilik, karyawan, konsumen, mitra, pesaing, dan Dinas Pertanian, Kabupaten Karanganyar. Analisis data menggunakan matriks IFE, EFE, Grand Strategy, SWOT, dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peluang utama adalah potensi permintaan pasar yang terus meningkat sedangkan ancaman utama adalah kualitas pasokan bakalan domba dari mitra yang tidak menentu. Kekuatan utama adalah penerapan manajemen kerja yang baik dan kelemahan utama adalah kurangnya pengembangan pemasaran. Posisi usaha Berkah Mendho Farm pada matriks Grand Strategy berada pada kuadran I yang merepresentasikan bahwa Berkah Mendho Farm memiliki posisi bersaing kuat. Strategi yang sesuai adalah strategi agresif, seperti: pengembangan pasar, penetrasi pasar, pengembangan produk. Prioritas strategi hasil QSPM adalah peningkatan kuantitas dan kualitas produksi domba melalui perbaikan pengelolaan usaha.
