Trauma akibat kehilangan orang-orang terdekat pada remaja merupakan kasus yang paling sering dilaporkan dan berpotensi menimbulkan dampak lain, baik positif maupun negatif. Selain itu, remaja yang mengalami kedukaan juga cenderung mengalami berbagai pengaruh dalam kehidupannya, mulai dari perubahan fisik, perilaku, dalam kehidupan sosial, dan hubungan dengan orang-orang di sekitarnya. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian terkait peristiwa kehilangan pada remaja dan dampaknya dalam kehidupan sehari-hari yang nantinya digunakan dalam perancangan buku ilustrasi yang berjudul “Akan Waktu Temani” dengan tujuan untuk membantu masyarakat, khususnya remaja yang mengalami kedukaan agar dapat menghadapi dan melewati fase tersebut dengan cara yang baik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengadaptasi dari model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Setelah melakukan penelitian, model ADDIE dianggap cocok sebagai dasar perancangan. Hasil yang diperoleh melalui uji beta terhadap produk akhir rancangan buku “Akan Waktu Temani” sebanyak 89% responden yang terdiri dari 37 remaja dengan rentang usia 12 - 18 tahun dapat disimpulkan bahwa buku tersebut layak digunakan sebagai pendamping bagi remaja yang mengalami kedukaan.
