Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sinergitas antar stakeholders
dalam implementasi program penanggulangan kemiskinan (Gandeng Gendong) di
Kelurahan Pandeyan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Penelitian ini
menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan
data melalui
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengambilan
sampel
dengan purposive
sampling. Validitas data menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini menggunakan aspek sinergitas dari Michael
Doctoroff yakni komunikasi yang efektif, umpan balik yang cepat, kepercayaan,
dan kreativitas guna menganalisis sinergitas antar stakeholders. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa sinergitas antar stakeholders dalam proses
implementasi Program Gandeng Gendong di Kelurahan Pandeyan belum terjalin
secara maksimal. Hal ini karena belum terpenuhinya ke empat aspek sinergi
yakni komunikasi yang efektif, umpan balik yang cepat, kepercayaan dan
kreativitas dalam tiap tahapan implementasi Program Gandeng Gendong di
Kelurahan Pandeyan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Dalam tahap pengorganisasian, belum ada umpan balik
yang cepat dan kepercayaaan yang disebabkan karena respon Pemerintah Kelurahan
yang lambat dalam pembentukan Kelompok Kuliner Gandeng Gendong dan kurangnya
keterlibatan masyarakat. Dalam tahap interpretasi belum ada komunikasi yang efektif, umpan balik yang
cepat, kepercayaan, dan kreativitas. Sementara
dalam tahap aplikasi belum ada komunikasi
yang efektif, umpan balik yang cepat, dan kepercayaan sehingga menyebabkan
kurangnya interaksi antara Pemerintah Kelurahan, kelompok Gandeng Gendong, dan
masyarakat.