Abstrak


Analisis Usaha Ayam Petelur di Berkah Farm, Desa Banaran, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten


Oleh :
Faiz Alhakim - V2320023 - Sekolah Vokasi

ANALISIS USAHA AYAM PETELUR DI BERKAH FARM

DESA BANARAN, KECAMATAN DELANGGU, 

KABUPATEN KLATEN


Faiz Alhakim

V2320023


ABSTRAK


Manajemen pemeliharaan yang baik diperlukan untuk memaksimalkan produksi pada usaha peternakan ayam petelur. Berkah Farm merupakan peternak ayam petelur rakyat yang berdiri sejak tahun 2016. Tujuan yang dilakukan untuk mengetahui permasalahan umum serta menganalisis usaha apakah menguntungkan dan layak dipertahankan atau tidak menggunakan perhitungan analisis usaha berdasarkan data di lapangan. Metode yang digunakan praktek lapangan, pengamatan, wawancara, analisis, dan studi pustaka. Ayam yang dipelihara strain Lohmann Brown dengan lama periode pemeliharaan 114 minggu. Sistem kandang open house. Jenis kandang baterai dan tipe penyusunan “V” dan “W” dengan atap monitor. Pakan yang digunakan pakan jadi Benefeed AL 100-2. Pemberian 110 gram/ekor/hari frekuensi pemberian dua kali sehari, air minum sistem ad libitumKonsumsi pakan total satu periode dengan populasi awal 1.595 ekor dan akhir periode 1.418 ekor sebanyak 117.330 kg. Produksi telur satu periode didapat 42.459,43 kg dengan feed convertion ratio (FCR) 2,8 dan hen day production (HDP) tertinggi 88,2%. Pemberian vitamin dan obat cacing rutin dilakukan. Penyakit yang sering terjadi yaitu coryza dan cacingan. Penanganan dilakukan vaksinasi, pengobatan, vitamin, dan peningkatan biosekuriti. Pemasaran dilakukan langsung dan melalui media. Analisis usaha Break Even Point (BEP) Rupiah Rp. 527.072.476 dan BEP Berat Telur 19.521,2 kg. Payback Period of Credit (PPC) didapat 5,1 tahun dan Benefit Cost Ratio (BCR) menunjukan angka 1,09 yang artinya usaha ayam petelur Berkah Farm layak dijalankan dan dikembangkan.

Kata kunci : Lohmann brown, Feed convertion ratio, Hen day production, Break even point, Payback period of credit, Benefit cost ratio