Luffa
cylindrica merupakan spesies tanaman yang termasuk dalam keluarga Cucurbitaceae atau
mentimun, tersedia dengan mudah,
namun pemanfaatannya masih belum optimal. Studi ini menggunakan proses
perlakuan kimia untuk serat Luffa cylindrica dan akan menjelaskan efek variasi perlakuan alkali silane terhadap kekuatan geser dan sifat fisik serat Luffa
cylindrica. Serat Luffa cylindrica diberi perlakuan alkali
(NaOH) 2% selama 8 jam perendaman, dengan variasi konsentrasi silane
0,5%, 1%, dan 1,5% selama 4 jam perendaman. Pengujian yang dilakukan berupa uji
IFSS (Interfacial Shear Strength), uji wettability, dan uji SEM (Scanning Electron Microscopy). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuatan geser antarmuka serat Luffa cylindrica
meningkat setelah perlakuan kimia (alkali dan silane)
dengan perlakuan kombinasi ALKSIL 0,5%. Jika diberikan perlakuan kombinasi lebih dari ALKSIL 0,5%,
kekuatan geser serat luffa akan menurun. Nilai energi permukaan maksimum
diperoleh pada serat Luffa cylindrica dengan perlakuan ALKSIL 0,5%. Apabila kombinasi
lebih dari ALKSIL 0,5%
energi permukaan serat akan menurun.
Banyak matriks yang melekat pada serat, menunjukkan bahwa ikatan antara serat
dan matriks kuat.