Septian
Aldo Fijaya. O0120113. SUMBANGAN KOORDINASI MATA-KAKI, POWER OTOT
TUNGKAI, DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING PADA PEMAIN
SEPAKBOLA DIKLAT WTW TC GROBOGAN U 13-15 TAHUN 2024. Skripsi. Surakarta: Fakultas
Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2024.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk
mengetahui sumbangan koordinasi mata dan kaki, power otot tungkai, dan kekuatan
otot perut terhadap kemampuan shooting pada pemain sepakbola Diklat WTW
(Wahyu Teguh Wibowo) TC Grobogan usia 13-15 tahun 2024.
Penelitian
ini merupakan penelitian kuantitatif model korelasional, dengan menggunakan
teknik total sampling yang berarti semua jumlah populasi dijadikan
sampel penelitian. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 27 orang dimana
terdapat empat item tes. Pertama, tes koordinasi mata dan kaki menggunakan
soccer wall volley test. Kedua, tes power otot tungkai dengan standing
board jump. Ketiga, tes kekuatan otot perut menggunakan sit up.
Keempat, tes kemampuan shooting.
Hasil analisis data disampaikan sebagai berikut, (1)
diketahui menggunakan korelasi pearson product moment dengan nilai
signifikansi Koordinasi Mata-Kaki dengan Kemampuan Shooting adalah
sebesar 0,013 < 0>Power Otot tungkai dengan kemampuan
Shooting adalah sebesar 0,037 < 0>Power Otot Tungkai memberikan Sumbangan Efektif sebesar
6,4% terhadap kemampuan Shooting. (3) nilai signifikansi Kekuatan Otot Perut dengan
Kemampuan Shooting adalah sebesar 0,006 < 0>Shooting.
Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian
hipotesis dapat disimpulkan bahwa ada besaran sumbangan antara koordinasi
mata-kaki, power otot tungkai, dan kekuatan otot perut terhadap
kemampuan shooting. Koordinasi mata-kaki memberikan Sumbangan Efektif sebesar
19,3% terhadap kemampuan Shooting. Power Otot Tungkai memberikan
Sumbangan Efektif sebesar 6,4%. Kekuatan Otot Perut memberikan Sumbangan
Efektif sebesar 19,7% terhadap kemampuan Shooting.