Abstrak


Determinan Kejadian Plasenta Previa di RSUD Dr. Moewardi Surakarta


Oleh :
Anjani Nur Azizah - R0420009 - Fak. Kedokteran

Plasenta previa adalah komplikasi yang terjadi pada ibu hamil trimester III dimana plasenta terletak di segmen bawah rahim, menimbulkan gangguan pada serviks dan menjadi penyulit proses persalinan. Terdapat beberapa faktor yang diduga berperan dalam meningkatkan terjadinya plasenta previa antara lain usia ibu, kehamilan ganda, paritas, riwayat seksio sesarea, riwayat abortus, dan kadar Hb. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kejadian plasenta previa di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Jenis penelitian ini analitik observasional retrospektif dengan desain case control. Sampel pada penelitian ini 123 ibu yang mengalami plasenta previa di RSUD Dr. Moewardi Surakarta dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Sumber data yang digunakan adalah rekam medis dengan instrument penelitian lembar pengkajian observasi. Uji statisitik yang digunakan dalam penelitian ini Chi-square dan regresi logistik berganda. Uji Chi-squre didapatkan pengaruh antara usia (p=0,003;OR 2,296 95% CI), paritas (p=0,000;OR 3,783 95% CI), riwayat SC (p=0,000;OR 3,929 95% CI), kehamilan ganda (p=0,018;OR 5,354 95% CI), riwayat abortus (p=0,001;OR 2,877 95% CI), dan kadar Hb (p=0,033;OR 1,770 95% CI). Uji regresi logistik berganda didapatkan faktor yang paling dominan adalah riwayat SC berpeluang 3 kali lebih besar mengalami plasenta previa (1,972-5,915 95% CI). Terdapat hubungan antara usia, paritas, riwayat SC, kehamilan ganda, riwayat abortus, dan kadar Hb dengan kejadian plasenta previa. Faktor yang paling mempengaruhi kejadian plasenta previa pada ibu hamil adalah riwayat SC di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Dari hasil penelitian ini, bagi peneliti selanjutnya dapat mengkaji faktor risiko lainnya sehingga dapat memberikan hasil penelitian yang lebih komprehensif.