Pengendalian
suatu proyek dilakukan untuk memperkecil kemungkinan keterlambatan waktu proyek
sehingga proyek dilaksanakan dengan maksimal. Oleh karena itu, diperlukan rencana serta analisis untuk mengetahui
pekerjaan apa saja yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas yang termasuk kedalam lintasan kritis,
durasi optimal pelaksanaan, nilai efektivitas dari hasil analisis menggunakan
metode Critical Path Method (CPM) dan Precedence Diagram Method
(PDM) dengan aplikasi Microsoft Project 2019 pada Proyek Pembangunan
Mako Polres Magelang Kota.
Dalam penelitian ini menggunakan jenis
penelitian kuantitatif dengan metode komparatif. Variabel yang digunakan variabel
independen dengan digunakannya metode CPM- PDM dan variabel dependen yang tertuju
pada efektivitas waktu kegiatan proyek. Analisis penelitian ini menggunakan data primer yang berupa data
hasil pengamatan durasi selama dua bulan dimulai pada tanggal 26 Juni 2023
hingga 26 Agustus 2023 selama kerja praktik, serta data sekunder yang diperoleh
dari PT Anugrah Karya Fortuna berupa time schedule.
Hasil analisis penjadwalan didapatkan bahwa
lintasan kritis yang diperoleh dari kedua metode adalah sama berjumlah 18 pada
aktivitas A - C - D - F - B - G - I - E - H - P - S - V - Z - AD - AH - AA - AE
- AI. Adapun perolehan durasi optimal proyek dengan metode CPM diperoleh 63
hari dan metode PDM selama 60 hari, dari durasi aktual proyek yaitu 60 hari.
Sehingga efektivitas metode CPM sebesar -5%, dan metode PDM sebesar 0?ri
durasi aktual proyek yang ada. Sehingga metode PDM lebih akurat dalam
memprediksi durasi proyek.