Joko Tri Widianto. K7120145. Pembimbing
1: Dr. Idam Ragil Widianto Atmojo, S.Pd., M.Si. Pembimbing 2: Roy Ardiansyah,
S.Pd., M.Pd. HUBUNGAN KECERDASAN
LINGUISTIK DAN KESENANGAN BELAJAR DENGAN BERPIKIR KOMPUTASIONAL PESERTA DIDIK
KELAS V SD SE- KECAMATAN LAWEYAN. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Juni 2024.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan linguistik dan kesenangan belajar secara bersama-sama dengan berpikir komputasional pada peserta didik kelas V SD se-Kecamatan Laweyan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Sampel penelitian berjumlah 4 sekolah dasar di kecamatan laweyan yaitu di SD Negeri Sayangan, SD Negeri Mangkubumen Lor No. 15, SD Negeri Dukuhan Kerten, dan SD Negeri Tegalrejo No. 98 Surakarta. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan teknik tes soal esai untuk mengukur kecerdasan linguistik dan berpikir komputasional, serta skala untuk mengukur kesenangan belajar peserta didik. Teknik uji validitas dilakukan dengan menggunakan validitas aiken v. Analisis data dilakukan menggunakan korelasi Product Moment. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan linguistik dengan berpikir komputasional peserta didik kelas V SD se-Kecamatan Laweyan dengan menghasilkan perhitungan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0>pearson correlation 0,490. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara kesenangan belajar dengan berpikir komputasional peserta didik kelas V se-Kecamatan Laweyan menghasilkan perhitungan nilai signifikansi sebesar 0,009 < 0>pearson correlation 0,305. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan linguistik dan kesenangan belajar secara simultan dengan berpikir komputasional dengan menghasilkan perhitungan nilai signifikansi F Change sebesar 0,000 < 0>pearson correlation (R) adalah 0,501. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa kecerdasan linguistik dan kesenangan belajar memiliki hubungan secara simultan dengan berpikir komputasional.
