Penyebab kecelakaan kerja 80% terjadi karena tindakan tidak aman (unsafe action) dari pekerja saat melakukan pekerjaan dimana semakin rendah pengetahuan terkait K3 maka semakin tinggi kejadian tindakan tidak aman yang dapat terjadi, dan sebaliknya apabila pengetahuan terkait K3 tinggi maka semakin rendah tindakan tidak aman dapat terjadi pada pekerja. Seiring dengan berkembangnya teknologi dan pemanfaatannya, pemberian edukasi dapat dilakukan secara daring dengan bantuan media berupa website yang interaktif dan komunikatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat tingkat pengetahuan K3 melalui pemberian website Edusafe pada pekerja pemeliharaan di PT X Tuban. Penelitian ini adalah Quasi Experimental with Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja pada bagian pemeliharaan di PT X Tuban dengan jumlah 103 orang. Penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling dan didapatkan 82. Pengukuran tingkat pengetahuan K3 pada pekerja konstruksi menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah Wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan K3 pada kelompok eksperimen terdapat perbedaan yang signifikan p 0,000 (p<0>p 0,637 (p>0,05). Tingkat pengetahuan K3 antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol terdapat perbedaan yang signifikan p 0,000 (p<0>Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan K3 pada kelompok eksperimen dan kontrol di PT X Tuban.
