Abstrak


Pengaruh Literasi Digital dan Literasi Keuangan Terhadap Pembayaran Digital di Negara – Negara Anggota OECD


Oleh :
Alifia Salmaa Salsabila - K7620003 - Fak. KIP

Alifia Salmaa Salsabila. K7620003. Pembimbing: Budi Wahyono, S.Pd., M.Pd., Ph.D. PENGARUH LITERASI DIGITAL DAN LITERASI KEUANGAN TERHADAP PEMBAYARAN DIGITAL DI NEGARA–NEGARA ANGGOTA OECD. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni 2024.

 

Penelitian ini dilakukan karena cukup banyak masyarakat yang tidak waspada pentingnya literasi digital dan literasi keuangan dalam penggunaan pembayaran digital. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi pengaruh literasi digital terhaadap penggunaan pembayaran digital, (2) mengidentifikasi pengaruh literasi keuangan terhaadap penggunaan pembayaran digital. Populasi pada penelitian ini adalah negara – negara anggota Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi / Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) tahun 2021. Sampel pada penelitian ini adalah 24 negara anggota OECD. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan data sekunder sebagai sumber utama datanya yang diambil dari World Bank Data dan OECD. Pengujian hipotesis menggunakan Regresi OLS dengan bantuan STATA 16. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi digital berpengaruh positif terhadap penggunaan pembayaran digital, sementara pengaruh literasi keuangan terhadap pembayaran digital tidak signifikan. Pada penelitian ini juga diteliti interaksi literasi digital dan literasi keuangan terhadap pembayaran digital. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang negatif signifikan antara literasi digital dan literasi keuangan terhadap pembayaran digital. Hal ini berarti bahwa ketika literasi digital dan literasi keuangan tinggi justru akan menurunkan penggunaan pembayaran digital.