Kemampuan keaksaraan awal anak usia dini merupakan kemampuan dasar membaca dan menulis, serta pengenalan huruf vokal dan konsonan pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengetahui pengaruh penerapan pendekatan whole language terhadap kemampuan keaksaraan awal anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasi experimental design tipe non equivalent control group design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan probablitiy random sampling dengan simple random sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah anak kelompok B di TKIT Mutiara Insan dengan sampel yang digunakan berjumlah 36 anak yang terdiri dari 21 anak pada kelompok eksperimen dan 15 anak pada kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes. Teknik analisis data menggunakan independent sample t-test berbantuan SPSS 23 for windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penerapan pendekatan whole language terhadap kemampuan keaksaraan awal anak usia 5-6 tahun. Hal ini ditunjukkan dengan adanya perbedaan pada hasil nilai rata-rata data posttest antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil pengujian pada data posttest menunjukkan nilai signifikasi sebesar 0,016 dengan dasar pengambilan keputusan jika nilai signifikasi p < 0>