;

Abstrak


Implementasi pembelajaran peta konsep dalam rangka meningkatkan kualitas mata pelajaran IPA di SD


Oleh :
Suwarno - S810908120 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk memotret Implementasi Pembelajaran Peta konsep pada mata pelajaran IPA di SD Negeri Tanggan 3, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen. Masalah yang dikaji dalam penelitian pembelajaran peta konsep adalah : 1.Bagaimana Implementasi pembelajaran peta konsep .ditinjau dari : a) Peran guru dan siswa dalam pembelajaran, b) Bagaimana kurikulumnya, c) Bagaimana Strategi pembelajarannya, d) Bagaimana penggunaan Media pembelajarannya, e) Bagaimana cara mengevaluasinya. 2. Untuk mengetahui hasil yang dicapai pada pembelajaran peta konsep pada mata pelajaran IPA di SD Negeri Tanggan 3. 3. Kendala – kendala apa yang dihadapi dalam pembelajaran peta konsep di SD Negeri Tanggan 3, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif diskriptif naturalistik. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrument kunci, analisis datanya bersifat induktif , hasil penelitiannya lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Data dikumpulkan dari populasi yang ada di SD Negeri Tanggan 3, Kecamatan Gesi, Kabupaten sragen, seperti Kepala Sekolah, guru dan siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan sample seperti Kepala sekolah, 3 orang guru, 1 siswa kelas 6. Adapun teknik pengambilan sample dipergunakan teknik sampling bertujuan ( purposive sampling technique ). Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yaitu : 1) teknik observasi, 2) wawancara mendalam ( indepth interviewing ), 3) analisis dokumen. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa : 1) Peran guru dalam pembelajaran peta konsep hanya sebagai fasilitator, motivator, moderator dan evaluator, peran siswa sangat aktif , berani mengemukakan pendapatnya, mencari, menggali, menemukan , menjawab dan mengerjakan tugas yang diterima, 2) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang digunakan di sekolah memberikan kemudahan, keleluasaan dalam melaksanakan pembelajaran peta konsep, 3) Strategi pembelajarannya terdiri dari : (a) kegiatan pra instruksional, (b) kegiatan instruksional, (c) penilaian dan tindak lanjut, 4) Media yang digunakan dalam pembelajaran sangat sederhana yang ada di lingkungan sekolah tetapi sesui dengan topik yang dibahas, 5) Evaluasi yang dilaksanakan adalah penilaian proses, ulangan harian, ulangan, mid semester, ulangan semester dan ujian baik sekolah maupun ujian Nasional, 6) Kendala dalam pembelajaran peta konsep adalah : (a) kualitas akademik dari para guru, (b) Sarana dan prasarana, (c) Waktu , (d) Lingkungan sekolah. Hasil yang dicapai pada implementasi pembelajaran peta konsep di SD Negeri Tanggan 3, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, khususnya pada mata pelajaran IPA/Sains , ternyata dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, sehingga prestasi siswa dapat meningkat baik pada hasil ujian Nasional maupun pencapaian kejuaraan dalam lomba – lomba yang diselenggarakan ditingkat Kecamatan maupun Kabupaten. Implementasi pembelajaran peta konsep perlu dikembangkan dan ditindaklanjuti di semua sekolah dasar , baik melalui penataran ataupun penelitian – penelitian dan dikembangkan kesemua mata pelajaran dengan menerapkan pembelajaran peta konsep.