Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran CKCM bermuatan
etnosains berbantuan podcast pada materi ikatan kimia terhadapĀ kemampuan berpikir kritis, membuktikan
pengaruh penerapan model pembelajaran CKCM bermuatan etnosains berbantuan podcast
pada materi ikatan kimia terhadapĀ hasil
belajar siswa, dan mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran CKCM
bermuatan etnosains berbantuan podcast pada materi ikatan kimia terhadap
kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Metode statistik yang
digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain post-test
only nonequivalent control group design. Sampel penelitian diperoleh
melalui teknik cluster random sampling yakni siswa kelas XI 4 dan XI 3 SMA
Batik 1 Surakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan post-test hasil
belajar dan kemampuan berpikir kritis. Uji hipotesis menggunakan statistik
nonparametrik uji kruskal-wallis. Hasil uji menunjukkan nilai Sig. 0,000 <
0>Model pembelajaran
CKCM memiliki pengaruh signifikan terhadap prestasi akademik siswa. Ini
disebabkan oleh keterlibatan siswa secara aktif dalam setiap fase model,
mendorong mereka untuk berpikir, berdiskusi, dan terus merevisi pengetahuan
mereka saat ini. Perolehan capaian indikator kemampuan berpikir kritis sebesar
70,26% pada kelas eksperimen dan 61,75% pada kelas kontrol. Model pembelajaran
CKCM melibatkan siswa secara aktif dalam pemecahan masalah, analisis,
pengambilan keputusan, dan pengembangan solusi sehingga mendorong kemampuan
berpikir berpikir kritis siswa. Model pembelajaran CKCM yang diterapkan
menggunakan pendekatan etnosains yang menghubungkan budaya sehari-hari dengan
pengetahuan ilmiah. Penggunaan podcast juga membantu siswa memahami
materi ikatan kimia secara lebih fleksibel. Oleh karena itu, dapat disimpulkan
bahwa terdapat penerapan model pembelajaran Common Knowledge Construction
Model (CKCM) berpengaruh signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis
siswa, hasil belajar, dan terhadap keduanya.