Studi ini menganalisis dampak dari intellectual capital yang
diproksikan oleh Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM),
Human Capital Efficiency (HCE), Structural Capital Efficiency
(SCE), dan Capital Employed Efficiency (CEE) terhadap nilai perusahaan
di sektor properti dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)
dari tahun 2018 hingga 2022. Penelitian ini menggunakan Resoruce-Based View
yang bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana produktivitas dan efisiensi intellectual
capital dapat berfungsi sebagai sumber daya strategis yang meningkatkan
keunggulan kompetitif dan akhirnya meningkatkan nilai perusahaan. Setelah
menghilangkan pencilan, data dikumpulkan dari 49 perusahaan, menghasilkan 215
pengamatan. Hasil analisis menunjukkan bahwa VAICTM, HCE, dan CEE
secara signifikan meningkatkan nilai perusahaan, menyoroti pentingnya
pengelolaan modal intelektual yang efektif dalam meningkatkan nilai perusahaan
menurut persepsi investor. Namun, SCE menunjukkan pengaruh yang tidak
signifikan, yang mengindikasikan bahwa efisiensi modal struktural mungkin belum
dioptimalkan dalam meningkatkan nilai perusahaan di sektor ini.