Turnover intention merupakan keinginan karyawan untuk meninggalkan perusahaan. Perusahaan ini mengalami peningkatan turnover setiap tahunnya yang mengakibatkan berkurangnya karyawan sehingga produktivitas perusahaan menjadi terganggu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel pada penelitian ini dipilih dengan teknik purposive sampling sebanyak 30 responden yang bekerja disemua divisi PT Diras Concept. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif untuk memberikan gambaran umun terkait jawaban responden dan pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh variabel beban kerja, komunikasi dan tingkat gaji terhadap turnover intention. Alat bantu yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SPSS versi 22.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja dan komunikasi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention, sedangkan tingkat gaji berpengaruh negatif signifikan terhadap turnover intention. Berdasarkan hasil analisis maka dapat disimpulkan, adanya faktor lain yang lebih dominan sehingga variabel beban kerja dan komunikasi menjadi tidak berpengaruh. Tingkat gaji memiliki pengaruh negatif, temuan ini menyiratkan bahwa peningkatan gaji dapat mengurangi turnover intention di kalangan karyawan PT Diras Concept. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan dalam mempertimbangkan pemberian gaji sebagai strategi untuk menurunkan tingkat turnover di perusahaan.