Abstrak


Desain Interior Islamic Center dengan Konsep Biophilic di Surakarta


Oleh :
Azka Khumaeroh Nilnalminah - C0820010 - Fak. Seni Rupa dan Desain

Indonesia merupakan negara yang memiliki penduduk beragama Islam terbanyak dan terbesar di dunia. Salah satu kota di Indonesia yang memiliki penduduk mayoritas beragama Islam adalah Kota Surakarta. Kota Surakarta adalah satu kota di Jawa Tengah yang memiliki beberapa masjid bersejarah tua  peninggalan kerajaan Mataram Islam sebagai bukti konkret dari pusat perkembangan dan pernyebaran umat Islam di Kota Surakarta. Surakarta juga dikenal basis Islam garis keras dimana dianggap mencerminkan potensi konflik. Dalam perkembangannya banyaknya aliran-aliran agama Islam yang dinilai radikal lahir di kota Surakarta menjadi sebuah bentuk ancaman dari gerakan radikalisme dan masih menjadi permasalahan hingga saat ini di Kota Surakarta. Sehingga diperlukan wadah atau tempat yang dapat menampung masyarakat untuk menyelenggarakan acara-acara keagamaan dalam satu lingkup wadah yang sama. Islamic Center menjadi salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada di Kota Surakarta. Sedangkan bangunan Islamic Center di Indonesia  lebih banyak menerapkan pada konsep arsitektur yang lebih mengacu pada bangunan-bangunan Timur Tengah dengan banyaknya ornamen geometris. Hal tersebut menimbulkan kemubaziran dan tidak efisien, karena hanya menampilkan visual yang indah tanpa memerhatikan fungsionalitasnya. Sehingga dibutuhkan konsep desain Islamic Center tidak hanya menampilkan estetika bangunan yang indah, tetapi juga fungsionalitas dari desain tersebut. Metodologi desain interior Islamic Center dilakukan dengan mengambil data survey, wawancara, observasi, dan analisis data. Desain interior Islamic Center ini diharapkan mampu menjadi sarana pusat edukasi agama Islam untuk memperkuat ukhuwah sehingga tidak adanya perpecahan atau perselisihan antar agama Islam. Serta dapat memecahkan permasalahan yang ada pada Islamic Center.