Abstrak


EFEKTIVITAS MEDIA BULETIN ELEKTRONIK SOLUSI PEMANASAN GLOBAL DITINJAU DARI KOLABORASI PESERTA DIDIK TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS KELAS X SMA


Oleh :
Zakiyatul Badriyah - K2320077 - Fak. KIP

Zakiyatul Badriyah. K2320077. Pembimbing I: Prof. Dr. Sarwanto, S.Pd, M.Si. Pembimbing II: Shofi Hikmatuz Zahroh, S.Pd, M.Pd. EFEKTIVITAS MEDIA E-BULETIN SOLUSI PEMANASAN GLOBAL DITINJAU DARI KOLABORASI PESERTA DIDIK TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS KELAS X SMA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2024.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran e-buletin dan media pembelajaran berupa e-komik terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi Solusi Pemanasan Global; (2) mengetahui pengaruh antara tingkat kolaborasi peserta didik dengan kategori tinggi dan rendah terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi Solusi Pemanasan Global; (3) mengetahui interaksi pengaruh antara penggunaan media pembelajaran e-buletin dan media pembelajaran berupa e-komik dengan tingkat kolaborasi peserta didik terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi Solusi Pemanasan Global. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas X di SMA Negeri 1 Banyudono tahun ajaran 2023/2024. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan cluster random sampling dan sampel yang terpilih yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-9 sebagai kelas kontrol dengan masing-masing kelas berjumlah 36 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan teknik tes. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis variansi dua jalan sel sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) tidak terdapat perbedaan  kemampuan berpikir kritis antara peserta didik yang menggunakan media pembelajaran e-buletin dan e-komik; (2) terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis antara peserta didik yang memiliki tingkat kolaborasi tinggi dan tingkat kolaborasi rendah, dimana peserta didik dengan tingkat kolaborasi tinggi memiliki kemampuan berpikir kritis lebih baik dari peserta didik yang memiliki tingkat kolaborasi rendah; (3) tidak ada interaksi pengaruh penggunaan media pembelajaran e-buletin dan e-komik dengan kategori kolaborasi peserta didik tinggi dan rendah terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik.