Cookies berbahan tepung sorgum dan kelapa merupakan sebuah inovasi produk cookies yang terbuat dari bahan pangan lokal sebagai bahan dasarnya dan salah satu upaya untuk mengurangi ketergantungan konsumsi tepung terigu di Indonesia. Bahan lainnya yang digunakan untuk pembuatan cookies yaitu margarin, kuning telur, gula halus, baking powder dan susu bubuk. Proses pembuatannya terdiri dari persiapan alat dan bahan, penimbangan bahan, pencampuran bahan, pencetakan adonan, pengovenan, pendinginan dan pengemasan. Analisis sensoris yang dilakukan menggunakan metode uji perbandingan jamak dengan parameter warna, aroma, rasa, tekstur dan overall. Formula yang digunakan dengan perbandingan tepung sorgum dan kelapa meliputi F1 (80% : 20%), F2 (50% : 50%), F3 (20% : 80%). Didapatkan F1 sebagai hasil formula terbaik yang kemudian akan dilakukan analisis kimia serta analisis ekonomi. Hasil analisis kimia dari formula terbaik yaitu kadar air 5,07%, kadar abu 1,98%, kadar protein 7,91%, kadar lemak 24,98%, kadar karbohidrat 60,06%, dan kadar serat kasar 5,77%. Analisis ekonomi yang dilakukan meliputi perhitungan kapasitas produksi, HPP, harga jual, laba, BEP, ROI, PP, B/C ratio, NPV, serta IRR. Berdasarkan hasil analisis ekonomi yang dilakukan produk cookies non terigu berbahan tepung sorgum dan kelapa layak untuk dijalankan.