Abstrak


PRARANCANGAN PABRIK BIOETANOL DARI NIRA AREN KAPASITAS 18.000 TON/TAHUN


Oleh :
Muhammad Aji Athoriq - I0520067 - Fak. Teknik

Fauzia Sukma Malinda, Muhammad Aji Athoriq, 2024, Prarancangan Pabrik Bioetanol dari Nira Aren dengan Kapasitas 18.000 Ton/Tahun, Program Studi Sarjana Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret.

Bioetanol adalah etanol yang dihasilkan dari tanaman yang mengandung pati, gula dan tanaman berselulosa lainnya. Bioetanol dapat digunakan sebagai bahan pelarut, campuran minuman, antiseptik, desinfektan, bahan baku industri, dan bahan bakar. Pabrik ini dirancang dengan kapasitas 18.000 ton/tahun dengan bahan baku nira aren. Pabrik direncanakan berdiri di Binjai Sabrangan, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara pada tahun 2027. Bahan baku nira aren dengan kebutuhan 9,10 kg/kg produk dibeli dari petani Kabupaten Asahan.

  Tahapan proses di pabrik bioetanol meliputi proses penyiapan kultur yeast pembentukan produk, dan pemurnian produk. Tahap penyiapan kultur yeast berupa pengembangbiakan yeast, Tahap pembentukan produk terjadi pada fermentor yang berlangsung secara batch.  Reaksi fermentasi pada suhu 37°C dan tekanan atmosferis selama 50 jam. Konversi reaksi yang terjadi adalah 98%. Dilakukan penjadwalan fermentor sehingga proses setelah fermentor berjalan secara kontinyu. Larutan etanol dipisahkan dari padatan pada Rotary Drum Filter sebelum dimurnikan pada dua menara distilasi sehingga diperoleh produk bioetanol dengan kemurnian 95%.


Pabrik ini menggunakan air yang diperoleh dari Sungai Asahan dengan kebutuhan total air termasuk air pendingin, air umpan boiler, air konsumsi umum dan sanitasi sebesar 0,03m3/kg produk. Diperlukan saturated steam pada suhu 180℃ dan tekanan 6,10 bar sebanyak 2 kg steam/kg produk, bahan bakar High Speed Diesel sebanyak 0,072 L HSD/kg produk, bahan bakar Industrial Diesel Oil sebanyak 0,189 L IDO/kg produk, udara tekan pada tekanan 4 bar sebesar 0,069 m3 udara/kg produk, dan kebutuhan listrik 0,209 kW/kg produk. Pengujian kualitas bahan baku dan produk dilakukan dalam laboratorium untuk memastikan mutu sesuai spesifikasi yang diharapkan.


Pabrik Bioetanol memiliki bentuk usaha Perseroan Terbatas (PT) dengan nama PT Asahan Prima. Struktur organisasi yang diterapkan adalah line dan staff. Pabrik ini memiliki karyawan sebanyak 175 orang yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift.


Hasil analisa ekonomi diperoleh modal total sebesar Rp 567.211.753.550 dengan pembangunan selama 2 tahun dan 10 tahun untuk perhitungan keekonomian umur pabrik. Biaya produksi pabrik profitablitas non-discounted menunjukkan nilai Cummulative Cash Ratio (CCR) sebesar 3,39, Rate of Return on Investment (ROROI) sebesar 60,56?n Cumulative Cash Position (CCP) sebesar Rp 1.520.256.784.286 Berdasarkan analisis profitabilitas discounted diperoleh nilai Present Value Ratio (PVR) sebesar 2,09, dan Net Present Value (NPV) sebesar Rp 617.809.516.408 Hasil evaluasi risiko yaitu Break Even Point (BEP) sebesar 41,03%, dan Shut Down Point (SDP) sebesar 24,48%. Dari hasil analisis ekonomi, dapat disimpulkan pabrik ini layak untuk didirikan.