Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan sistem pengendalian internal beserta kendala dan upaya pengoptimalan yang dilakukan pada pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan pemerintah daerah di BPKAD Kabupaten Tulungagung.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara dan telaah dokumen terkait dengan hasil data primer dan sekunder.
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pada penerapan sistem pengendalian internal belum berjalan optimal. Kendala dari faktor kesalahan atas perilaku dan tindakan manusia (human error), latar belakang pendidikan yang tidak relevan dengan pekerjaan yang diemban dan sistem pada Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) yang belum terintegrasi secara baik menjadi hambatan dalam penerapan sistem pengendalian internal.
Penulis merekomendasikan
untuk Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulungagung
supaya dapat mengoptimalkan pembinaan sumber daya manusia yang sudah
dilaksanakan dan dapat menambahkan upaya tersebut dengan menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) serta memastikan
adanya prosedur pemulihan data yang efektif dan teruji dalam mengoptimalkan
pemanfaatan sistem pada SIPD.
