Abstrak


Pengaruh Elemen Fraud Hexagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan pada Perusahaan BUMN Non-Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2018-2022


Oleh :
Rahma Fiana Vebiayu - F0320094 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Dengan menggunakan konsep fraud hexagon, tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris tentang variabel yang mempengaruhi kecurangan dalam laporan keuangan. Enam penyebab kecurangan diidentifikasi: tekanan, kapabilitas, kolusi, kesempatan, rasionalisasi, dan ego. 

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang bersumber pada laporan keuangan perusahaan BUMN non-bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2018-2022. Metode purposive sampling digunakan untuk memilih sampel akhir, yang terdiri dari 67 data. Hipotesis diuji dengan regresi linier berganda data panel. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan yang diukur melalui stabilitas keuangan dan rasionalisasi yang diukur melalui pergantian auditor memiliki pengaruh positif terhadap kecurangan dalam laporan keuangan. Namun, kapabilitas yang diukur melalui pergantian direktur, kolusi yang diukur melalui proyek dengan pemerintah, kesempatan yang diukur melalui pemantauan yang tidak efektif dan ego yang diukur melalui jumlah foto CEO tidak memiliki pengaruh terhadap kecurangan dalam laporan keuangan.